Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Bukti Kecurangan Ujian Nasional (jangan bangga dulu klo nilai lo tinggi)

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Cerita nya gini, ane kan ngajar yah di SD pelosok banget, baru tiga bulan, soal ny ane baru lulus kuliah., trus kan kemaren UN sd yah, ane kebagian jadi panitia, bukan pengawas, karena ane msh jd guru bantu, eh ane di amanatin gini gan


10 menit UN berjalan, ane di sodorin soal Bahasa Indonesia, Suruh di isi, ane dah curiga, pasti buat dipake contekan, tapi ternyata kaga ga,
anak murid ga dikasih contekan, tapi pas mereka selese ngerjain, dan semua dah pada pulang, eh panitia dan dewan guru yang laen, (termasuk ane) ngoreksi lembar jawaban, kirain cm ngecek nama ma nomer peserta, pas ga silang nya,

eh, termasuk ngebenerin juga jawaban nya,



KArena khawatir jawaban nya sama semua, jawaban pun di bagi menjadi ganjil genap, target pun hanya 60%, jadi klo ada anak dapet lebih dari 60 nilai nya, berarti itu murni usaha nya dia

hari kedua gan, matematika, karena hari pertama, panita "tim sukses" merasa kesal, harus kerja dua kali, pertama menghapus jawaban salah dan menyilang kerjaan yang betul, maka dirubah lah sistem nya, anak-anak murid, diperinyahkan untuk hanya mengisi nomer ganjil saja, atau genap saja, tergantung ruangan nya, maka "tim sukses" pun hanya menyilang, tidak perlu menghapus.

hari terakhir gan, karena hari terakhir maka diberlakukan sistem BLT, Bantuan Langsung Tunai, jadi langsung aj dikasih ke anak2.,


gimana gan pendapat nya??

Miris gan, ane sebenernya ga mau ngeshare, tp ane malu ma gelar ane, ma almamater ane, ma ilmu ane.,

ane mikir gan, siapa yang salah??

pasti pada nyalahin sekolah nya, but you know what!!

mereka melakukan ini karena SDM mereka ga memadai, guru yang sudah berusaha sangat maksimal, tetapi SDM murid yang sangat kurang gan, karena didaerah terpencil, sekolah bagi mereka hanya pengisi waktu luang., mungkin kemampuan intelegensi ny pun kurang, dan sudah terpatri bahwa sekolah klo sudah bisa baca dan berhitung, sudah lah cukup, tidak ada minat untuk yang lain.
"sudah sampai kepantat rasa nya keringat ku ini menjelaskan nya, tapi mereka tidak mengerti juga" ujar salah seorang guru,.


klo mereka dibiarkan saja mengerjakan sendiri, bisa2 hanya 5 orang yang lulus, klo gitu, bisa2 ga ada orang tua yang mau anak nya sekolah disini., bisa2 sekolah ini ditutup, dari mana saya nanti dapat penghasilan., akhir nya karena MOMOK yang bernama UN (mereka berpikir uan itu MOMOK gan), mereka rela melakukan perbuatan yang mereka sendiri menolak melakukan nya.
anak2 disini tuh paling hebat makan cuma make tempe satu potong dibagi 5, lucu klo ujian nya disamain ma anak yang makan ayam setiap hari


Sudah saat nya gan kita sekolah bukan hanya untuk dapet ijasah, bukan hanya dapet title, tapi sekolah lah agar bisa bermanfaat bagi orang lain.,




sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8496601

noreply@blogger.com (admin) 10 Oct, 2011


--
Source: http://jelajahunik.blogspot.com/2011/10/bukti-kecurangan-ujian-nasional-jangan.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar